Subulussalam – SBN.COM || Innalilahi wainnailaihi rajiun, telah berpulang ke Rahmatullah Penyanyi Singkil-Subulussalam Sarwan Sambo Di Aceh Utara pada hari Minggu (3/12/23)

Almarhum menghembuskan nafas terakhirnya setelah lama mengidap penyakit paru dan beberapa kali di rawat di rumah sakit, terakhir pihak keluarga membawa berobat ke Lhokseumawe, Aceh Utara kampung sang istri untuk perobatan yang lebih baik lagi.
Seniman Singkil-Subulussalam melakukan aksi solidaritas sebagai bentuk kepedulian terhadap sakit yang di derita Alm. Sarwan Sambo, penggalangan donasi sempat dilakukan oleh seniman dan perkumpulan pengusaha soundsystem dan berhasil mengumpulkan dana untuk di kirimkan kepada Sarwan Sambo untuk bisa meringankan beban ekonomi keluarga almarhum.
“Kami sudah lakukan Hal Terbaik dan semampu kami, Namun takdir berkata lain, pada Minggu sang khalik memanggil Ogek Sarwan Sambo meninggalkan kita semua, semoga diampuni segala dosanya dan diterima amal kebaikannya” Ujar Isran Siketang Penyanyi Top Singkil-Subulussalam sedih
Sarwan Sambo merupakan seniman, Pencipta Lagu dan penyanyi lagu-lagu Singkil, lagu yang membawa Sarwan Sambo ke pentas musik Singkil adalah lagu hits “MAHAL” kemudian “Menadakh Tekhutung” “Tah Lot Maseh Ate Kaum Beak” terbaru tahun 2021 “Mate Eng” dan beberapa lagu hits Singkil yang berhasil ditelorkan oleh Alm Sarwan Sambo, baik kaset VCD, rekaman kaset dan YouTube.
Seangkatan dengan Almarhum Ali Sagala penyanyi Singkil yang meninggal dunia tahun 2021 lalu, kini telah tiada namun karya cipta dan nama besarnya selalu dikenang terutama pencinta lagu-lagu Singkil dan seniman singkil-subulussalam tentunya.
Ucapan belasungkawa memenuhi dunia Maya di Singkil Subulussalam, terlihat postingan penuh dengan rasa kehilangan atas meninggalnya almarhum Sarwan Sambo memenuhi lini media sosial dan menurut informasi almarhum di kebumikan di Aceh Utara.(Red. Abdul Berutu)