Aceh Singkil, SBN.com – Seorang mantan Kepala Desa (Kades) Pea Bumbung Kecamatan Singkil Kabupaten Aceh Singkil bernama Harian A.md. berhasil meraih kursi nomor 7 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRK) Kabupaten Aceh Singkil Dari Partai Ananat Nasional (PAN).
Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh Singkil untuk Hasil setelah menyelesaikan pleno rekapitulasi suara Pemilu tahun 2024 ini, Harian mendapatkan Kursi No 7 di Dprk Aceh Singkil dari Partai Pan adalah salah satu anggota Dewan dari Kemukiman Pemuka Kabupaten Aceh Singkil yang lolos terpilih dari pertama Kalinya sejak dari jamanya dahulu. Selasa (05/03/2024)
hasil pemilu legislatif 2024 dari Partai Amanat Nasional (PAN) Dapil I, Harian siap berbuat untuk membawa Kemukiman pemuka kearah yang lebih baik.
Harian mantan Kades Desa Pea Bumbung salah satu anggota DPRK Aceh Singkil masa Jabatan 2024-2029.
Diketahui, Harian merupakan mantan Kepala Desa tersebut yang dititipkan amanah oleh masyarakat. Ia maju menjadi anggota DPRK Kabupaten Aceh Singkil, atas dukungan juga keinginan sebahagian masyarakat khususnya masyarakat Kemukiman Pemuka umumnya dapil satu untuk bisa berbuat lebih memajukan daerah.
Ia mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah memberikan kepercayaanya dan dukungan. Sebab ini adalah amanah yang besar yang dititipkan kepada dirinya.
” Saya sangat berterima kasih kepada masyarakat Aceh Singkil khususnya warga Kemukiman Pemuka yang telah mempercayai saya untuk duduk di DPRK Kabupaten Aceh Singkil ini,” ujar Harian yang juga salah satu pendatang baru di legislatif.
Ia juga menyebutkan motivasinya maju mencalonkan Wakil Rakyat salah satunya ingin berkontribusi membangun dan memajukan Kabupaten Aceh Singkil kearah yang lebih baik khususnya Kemukiman Pemuka.
Harian yang sering di sapa Rian menuturkan pengalaman disaat menjabat Kades satu priode tersebut, aspirasi masyarakat tidak banyak tersampaikan di DPRK terlebih suara aspirasi kades disaat itu. Melihat kondisi itu ia merasa terpanggil menjadi penyambung untuk melayani aspirasi masyarakat itu.
Namun menurutnya berbicara membangun daerah jauh lebih sulit dibandingkan membangun makanisi (cara pandang) masyarakat menjadi tantangan tersendiri baginya.
Dia mengajak semua masyarakat untuk bersama-sama berperan serta untuk memajukan daerah, agar Kemukiman Pemuka bisa bangkit terciptanya SDM yang handal, pembangunan insfrastruktur yang mérata untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, pinta Harian.
Ia menegaskan siap menjadi pelayan aspirasi masyarakat apa yang diinginkan untuk disampaikan kepada Pemerintah.
Sebab DPRK mempunyai peran penting untuk itu sebagai pengawal aspirasi masyarakat dalam pengawasan, legislasi dan pengesahan dalam pengambilan keputusan kebijakan Pemerintah daerah agar pembangunan berpihak kepada masyarakat, pungkasnya. (Mnk)